Resensi Novel Bi Karya Fei (Penerbit Haru)

                                                          

Judul Buku    : Bi!

Pengarang      : Fei

Penerbit          : Haru

Tahun Terbit  : 2013                                              

   

Berbeda dengan para penulis Indonesia kebanyakan, Fei mengawali debutnya dengan beberapa buku yang ditulisnya bersama beberapa partner. Sebelum ini, Fei telah menulis dua novel : ‘Bubble Love’ (ditulis bersama Clara Canceriana); serta satu buku non-fiksi personal-literature berisi pengalaman belajar bahasa di luar negeri berjudul ‘(Not) Alone in Otherland’ (ditulis bersama Lia Indra Andriana dan Andry Setiawan).

Lagi - lagi ia ceroboh menampakkan wujud aslinya. Tidak mudah mencoba bergaul dengan manusia ketika dirinya memiliki sepasang bola mata mencuat, kulit wajah kemerahan, serta sepasang tanduk di kepala. Gadis yang melihatnya malah pingsan ketakutan. Padahal gadis ini baru saja membebaskannya dari sebuah bel angin yang mengurungnya selama 400 tahun. Ia harus segera mengubah wujudnya agar diterima manusia!.

Cerita ini berawal dari seorang gadis awal 20 tahun yang bernama Kim Min Jeong. Gadis pekerja keras dan tangguh yang hidupnya hanya bekerja, bekerja, dan bekerja. Namun, semenjak ada kehadiran Bi, hidupnya mulai ceria kembali.

Suatu hari saat Min Jeong sedang memantik paku di bubungan atap gazebo, ia tidak sengaja terluka. Darahnya menetes dan mengenai bel angin. Setelahnya bel angin itu tiba - tiba bergerak sendiri, berkelontang keras. Menyebabkan salah satu kaki tangga tempat Min Jeong berpijak bergoyang dan akhirnya jatuh. Min Jeong melihat sosok dihadapannya yang mengerikan, kemudian ia pingsan.

Pemuda cantik itu bilang dia adalah ‘dokkaebi’ dan mengaku bernama ‘Bi!’. Min Jeong tidak percaya, mana ada dokkaebi di dunia modern seperti ini?. Itu hanya ada di cerita dongeng Korea. Parahnya lagi, dokkaebi itu bertekad untuk membalaskan dendam pada Hyuk-sahabat Min Jeong. Menurutnya Hyuk yang menyebabkan Bi dikurung selama 400 tahun dalam bel angin. Akhirnya Min Jeong bertindak, ia membolehkan Bi tinggal bersamanya. Agar ia bias mengawasi gerak – gerik Bi. Seiring berjalannya waktu Bi menemani Min Jeong dalam hari - harinya. Khususnya menemani berjualan makanan ringan. Karena Bi, hubungan Min Jeong dan ayahnya yang renggang menjadi harmonis kembali. Dan Bi melupakan balas dendamnya pada Hyuk.  Karena Hyuk hanyalah reinkarnasi dari orang yang mengurungnya yaitu Lee Gyeon, pemuda di era Joseon.

Novel ini banyak terdapat istilah – istilah Korea, dan penulis mencantumkan terjemahan dari istilah tersebut yang terdapat dicatatan kaki. Agar pembaca bisa terus mengikuti cerita yang disajikan. Dalam novel ini penggambaran tokoh Min Jeong dan Bi sangat kuat sehingga membuat pembaca greget. Selain itu, bahasa yang digunakan enak untuk dibaca,  dan tidak terkesan dipaksakan, namun tetap baku. Penulis menambahkan unsur romance dalam cerita ini antara Min Jeong dan Bi, namun terlihat kurang. Kisah cinta antara Min Jeong dan Bi terkesan menggantung.

Bi! Karya Fei memberikan motivasi dan inspirasi kepada kita khususnya para remaja yaitu pelajar agar tidak mudah mengeluh dan putus asa dalam menjalani kehidupan. Juga memberikan pemahaman bahwa kita tidak boleh menilai karakter orang dari fisiknya. Novel Bi! cocok untuk para pembaca yang menyukai cerita bergenre fantasi. Walaupun  bertema Korea tetapi sarat akan makna. Novel ini bisa dibaca untuk orang umum, bukan hanya penggemar Korea saja. Tidak ada salahnya menambahkan novel ini kedalam koleksi novel pembaca.